Saat Anda ingin menjual rumah apalagi berada di kota besar
seperti Jakarta, bukanlah hal yang mudah, apalagi jika dinilai terlalu mahal. Ketika
Anda mulai memasang iklan “RUMAH DIJUAL”, maka secara otomatis rumah Anda akan
menjadi produk Anda. Oleh karena itu, tunjukkan rumah Anda agar Anda memiliki
kesempatan yang lebih baik untuk menjual dan mendapatkan harga rumah yang lebih
tinggi.
Sebuah rumah kecil minimalis, jika dipamerkan akan terlihat
seperti ruang kantor yang luas. Pementasan rumah memungkinkan pembeli untuk
melihat potensi rumah yang Anda miliki.
Berikut beberapa strategi yang bisa Anda
terapkan sebelum menjual rumah.
Singkirkan kekacauan
Hal yang paling penting yang dapat Anda lakukan ketika tiba
saatnya untuk menunjukkan rumah adalah dengan menyingkirkan berbagai macam
kekacauan. Atur kembali barang-barang Anda seperti pernak-pernik, souvenir, buku,
dan mainan anak-anak . Selain membuat rumah lebih rapi dan indah, tidak adanya
kekacauan dan barang-barang yang berantakan akan membuat rumah terlihat lebih
luas. Jika Anda tetap menginginkan beberapa barang, segera masukkan dalam
sebuah kardus dan simpan di ruang penyimpanan atau sumbangkan apapun yang tidak
benar-benar Anda perlukan.
Perhatikan kebersihan rumah
Jika kondisi rumah Anda berantakan, banyak debu, dan
berbagai macam barang tersebar di sekitar rumah, maka seorang pembeli akan
secara alami menganggap bahwa Anda tidak bisa merawat rumah. Mintalah bantuan
teman, tetangga,atau keluarga untuk membersihkan rumah. Ganti cat dinding jika
dirasa perlu, bersihkan kotoran pada lampu dan karpet, dan bersihkan pula celah
di bawah lemari.
Mendesain ulang perabotan Anda
Tidak perlu harus membeli atau menyingkirkan perabotan lama.
Cukup dengan mengganti sarung bantal sofa, membersihkan lukisan atau memasang
karya seni baru dan beberapa souvenir di atas perapian, mengganti tirai sekaligus
membersihkan jendela maka rumah Anda akan tampak seperti baru.
Depersonalisasi
Berpura-puralah seperti hendak pindah rumah. Kemasi semua
barang-barang pribadi seperti foto keluarga dan masukkan ke dalam kardus. Hal ini
karena pembeli ingin memvisualisasikan rumah Anda menjadi rumah mereka, dan hal
itu akan sulit dilakukan jika masih terlihat barang-barang pribadi Anda.
Buatlah iklan
Tidak perlu harus memasang iklan di surat kabar yang
tentunya akan merogoh dalam kantong Anda. Anda bisa melakukannya dengan cara
yang sederhana seperti misalnya memasang beberapa pamflet di beberapa papan
pengumuman yang tersedia dengan beberapa kata mengundang seperti “Jual Rumah Jakarta Pusat, Nyaman, Strategis, dan Siap Huni”. Atau bisa juga dengan membuat
video, berjalan di sekitar rumah dan tunjukkan bagaimana lingkungan tempat
tinggal Anda, lalu mengunggahnya di Youtube atau media sosial lainnya.
Lakukan survei tentang pesaing Anda
Bekerja samalah dengan seorang agen untuk mengetahui harga,
jenis penjualan, dan kondisi rumah
lainnya yang menjadi pesaing Anda. menghadiri beberapa pameran dan melakukan
cek realitas real estate mungkin bisa membantu. Sehingga Anda bisa membuat
perbandingan antara rumah Anda dan rumah lainnya dan menentukan harga yang
cocok untuk rumah Anda.
Dengarkan agen Anda
Jika Anda menemukan agen real estate yang berpengalaman
untuk menjualkan rumah Anda, memiliki track record yang baik dalam menjual
rumah, maka dengarkan rekomendasi mereka. Carilah agen yang bisa Anda percaya
dan ikuti saran mereka.
Jika Anda sudah memiliki pembeli yang berminat, tunggu
apalagi? Segera datangi notaris Jakarta untuk segera membuat akta dan
surat-surat penting lainnya.
Itulah beberapa strategi yang bisa Anda terapkan sebelum menjual
rumah. Semoga bermanfaat.
Pictures' source: Google.com
No comments:
Post a Comment